SISTEM OPERASI
SEJARAH
SISTEM OPERASI
1.DOS
PENGERTIAN DOS
Disk Operating System
merupakan sebuah program perangkat lunak yang masuk dalam kategori sistem
operasi dengan berbasis teks. Artinya seluruh perintah untuk menjalankan
berbagai macam fungsi harus diketika dengan teks secara manual, berbeda dengan
Graphich User Interface yang tersaji secara grafis sehingga memudahkan pengguna
dalam menjalankan komputer, pengguna DOS harus memiliki kemampuan dan daya ingat
yang luar biasa, karena harus menghafalkan berbagai macam perintah untuk
menjalankan fungsi program.
SEJARAH DAN
PERKEMBNGAN DOS
Sejarah
diciptakannya DOS dimulai pada tahun 1980-an dimana ketika itu sebuah tim yang
bernama Paterson yang berasal dari Seattle Computer menulis sebuah program
sistem bernama Quick and Dirty Operating System atau disingkat dengan QDOS.
Kemudian Paterson memasarkan sistem buatanya itu dengan nama 86-DOS karena
memang dikhususkan untuk komputer Intel. Setelah itu ternyata yang membeli QDOS
adalah Bill Gates (Pendiri Microsoft). Tidak tanggung-tanggung yang dibeli oleh
bill gates adalah licensinya, sehingga bill gates bisa memasarkan sendiri.
- 1980
: MS. DOS dengan nama awal adalah Q-DOS (Quick and Dirty Operating System)dibuat oleh perusahan seattle Computer Product (SCP) yang kemudian direkrut
oleh Microsoft.
- 1981
: MS. DOS dirilis ke public.
Keluarga DOS yang terbagi menjadi beberapa
kelas, yaitu ;
1. MS
- DOS (Microsoft Disk Operating System)
2. IBM
PC - DOS (International Busines Machine Personal Computer Disk Operating
system)
3. DR
- DOS (Digital Research Disk Operating System)
4. Novell
Personal Netware
5. Cardera DOS
6. Free
DOS
Versi
- versi DOS :
-
DOS
1.0 - DOS
3.30
-
DOS
1.1 -
DOS 3.40
-
DOS
1.2.5 - DOS
4.01
-
DOS
2.0 - DOS
5.0
-
DOS
2.05 - DOS 6.0
-
DOS
2.10 - DOS 6.20
-
DOS
2.11 - DOS 6.22
-
DOS
3.00 - DOS 7.0
-
DOS
3.10 - DOS 7.10
-
DOS
3.20
Kelebihan MS.DOS
- - Mengcopy file lebih cepat dibandingkan sistem operasi berbasi GUI
- - Dapat melihat file dari suatu harddisk atau folder secara keseluruhan maupun yang di hidden
- - Lebih mudah membuat folder bersama subfolder
- - Tidak memakan banyak ruang pada hard drive
Kekurangan MS.DOS
- - Tampilan kurang menarik
- - Pengoperasiannya masih berbasis teks
- - Pengguna harus menghafalkan perintah-perintah untuk melakukan suatu operasi
- - Resio kehilangan file lebih besar jika ceroboh atau tidak focus
Bagian
– Bagian DOS
- File
Boot
Pada saat komputer sedang booting, DOS
membutuhkan file yang satu ini untuk melakukan sistem booting.
- Manajemen
File
Dari bagian inilah DOS bisa mengatur segala data yang ada pada
file ataupun folder yang ada didalamnya.
- File
Utility
Untuk
bagian yang satu ini merupakan bagian yang ada pada DOS untuk melakukan
pengatran resources pada sistem, untuk troubleshooting sistem dan juga untuk
mengkonfigurasi seting sistem yang ada.
Sumber:
2.WINDOWS
1.Windows 1.0
Sistem operasi Windows 1.0 dikeluarkan
pada tanggal 20 November 1985 dan diresmikan pertama kali pada tanggal 10
November 1983 yang dijuluki dengan Windows Graphic Environment 1.0. Selain itu,
Apple yang menuntut Microsoft membuat Microsoft membatasi kemampuannya. Sebagai
contoh, jendela-jendela di dalam Windows 1.0 hanya dapat ditampilkan di layar
secara “tile” saja, sehingga jendela tersebut tidak dapat saling menimpa satu
sama lainnya. Tentu saja, Windows 1.0 memiliki cukup banyak kekurangan sehingga
belum begitu dikenal di masyarakat.
2.Windows
2.0
Windows 2.0 mendapatkan keuntungan, karena dapat menggunakan
prosesor terbaru pada tahun itu, yaitu Intel 286 Prosesor, memory yang lebih
besar, dan fitur komunikasi antar aplikasi dengan menggunakan Dynamic Data
Exchange (DDE). Dengan peningkatan dukungan grafis, pengguna sekarang dapat
mengatur besar kecil ukuran jendela dan penambahan dukungan untuk keyboard.
Jadinya, kita dapat menggunakan Windows dengan hanya berbekal keyboard dan juga
dukungan Keyboard Shortcut.
3.Windows
3.0
Windows 3.0
dirilis pada tanggal 22 Mei 1990. Windows 3.0 memiliki kemampuan dukungan kartu
grafis SVGA atau XGA dan juga icon. Microsoft menyediakan SDK (Software
Development Kit) sehingga para developer piranti lunak dapat mengembangkan
aplikasi agar mampu berjalan di Windows 3.0 ini. Sistem ini mengenalkan Virtual
Device Driver (VXD) yang berguna untuk meminimalisasi ketergantungan setiap
driver pada perangkat keras tertentu.
4.Windons
95
indows 95 yang memiliki nama kode Chicago dalam masa
pengembangan dirilis tanggal 24 Agustus 1995. Windows 95 sudah terintegrasi
dengan 32-bit TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) dan
sudah mendukung jaringan Internet, dial-up networking, dan dukungan Plug and
Play, dimana kita bisa menginstall Device dengan hanya mencolok kabel
hardwarenya.
5.Windows 98
Pada 25 Juni
1998, Microsoft merilis sebuah sistem operasi Windows baru, yang dikenal
sebagai Windows 98. Windows 98 mencakup banyak driver perangkat keras baru dan
dukungan sistem berkas FAT32 yang lebih baik yang mengizinkan partisi untuk
memiliki kapasitas lebih besar dari 2 gigabyte, sebuah batasan yang terdapat di
dalam Windows 95.
6.Windows
2000
Windows 2000 termasuk kedalam keluarga Windows NT. Dirilis pada
17 February 2000, Windows 2000 ini khusus dibuat untuk kalangan bisnis.
Fitur-fitur baru yang diadopsi dari Windows 98 juga ditanamkan di dalamnya,
seperti Device Manager yang telah ditingkatkan (dengan menggunakan Microsoft
Management Console), Windows Media Player, dan DirectX 6.1 (yang memungkinkan
sistem operasi berbasis kernel Windows NT untuk menjalankan game).
7.Windows
ME (Millenniun Edition)
Sesuai
dengan namanya, Windows ME ini dirilis pada 14 September tahun 2000 yang sering
disebut sebagai tahun millennium, Di Windows inilah pertama kali ada fitur
System Restore untuk merestore PC ke titik tertentu jika mengalami
permasalahan. Namun demikian, banyak yang menganggap bahwa Windows ME ini adalah
produk gagal yang memiliki banyak masalah. Keberadaan Windows ME ini pun segera
digantikan oleh Windows NT Family lainnya ( XP, Vista, 7, dan Windows 8).
8.Windows
XP
Pada tahun
2001, Microsoft memperkenalkan Windows XP (yang memiliki nama kode “Whistler”
selama pengembangan, Windows XP merupakan versi sistem operasi Windows yang
paling lama (paling tidak hingga saat ini), karena memang berkisar dari tahun
2001 hingga tahun 2007, saat Windows Vista dirilis ke konsumen. Jajaran sistem
operasi Windows XP akhirnya diteruskan oleh Windows Vista pada 30 Januari 2007.
9.Windows
Vista
Tanggal 30 November 2006, Microsoft meluncurkan versi baru
Windows untuk pengguna rumahan dan kalangan bisnis pada tanggal 30 Januari 2007
dengan nama Windows Vista. Kemampuan sekuritas juga ditambahkan oleh Microsoft,
sehingga Microsoft megklaim versi terbarunya ini lebih stabil,aman, dan
memanjakan pengguna computer ( walaupun menurut banyak orang hal-hal tersebut
sudah ada pada Windows XP).
10.Windows 7
Rilis selanjutnya setelah Windows Vista
adalah Windows 7, yang sebelumnya dikenal dengan sebutan Blackcomb dan Vienna.
Saat pertama kali dirilis, Windows ini memiliki kernel NT versi 6.1 build 7600,
yaitu perbaikan dari Windows Vista dimana saat rilis pertama memiliki kernel NT
6.0 build 6000. Windows 7 yang dirilis pada tanggal 22 Oktober 2009 ini
memiliki keamanan dan fitur yang baru, diantaranya adalah: Jump List, Taskbar
yang membuka program dengan tampilan kecil, Windows Media Player 12, Internet
Explorer 8, dan lain-lain. Beberapa fitur yang unik adalah Sidebar yang
berganti nama menjadi Gadget dan bebas ditaruh kemana-mana pada desktop (tidak
seperti Sidebar yang hanya bisa diletakkan di tempat tertentu). Fitur itu
membuat Windows 7 menjadi
menarik.
11.Windows
8
Windows 8 adalah versi selanjutnya dari Microsoft Windows,
serangkaian sistem operasi yang diproduksi oleh Microsoft untuk digunakan pada
komputer pribadi, termasuk komputer rumah dan bisnis, laptop, netbook, tablet
PC, server, dan PC pusat media. Salah satu metode untuk mencapai hal tersebut
adalah dengan mengurangi beban pemakaian RAM di dalam Operating System.
12.Windows 10
Windows
sengaja tidak mengeluarkan versi windows 9 dikarenakan para users akan
menganggap windows 9 yang dipakai adalah windows 95 atau windows 98 karena
berawalan 9, jika itu terus dipakai akan berbahaya. Maka dengan itu Windows
langsung memproduksi windows 10 untuk menggantikan windows 9 yang tidak boleh diproduksi.
Windows ini adalah versi terbaru dari semua software windows dengan segala
kecanggihannya membuat satu dari sekian software Operating System ini banyak
digandrungi oleh masyarakat, simpel, menarik, dan canggih.
Kelebihan
Windows
1. Lebih mudah untuk digunakan karena lebih user friendly daripada OS lain
2. Instalasi software lebih gampang daripada OS lain
3. Pengembang software banyak yang berbasis under windows
4. Memiliki support driver yang lebih banyak sehingga hardware mudah dikenali.
5. Memiliki perkembangan paling cepat karena tingkat kebutuhan pasar yang tinggi
6. Tersedia ratusan GPL dan Freeware yang ditawarkan untuk Windows
7. Lebih mudah melakukan perbaikan karena hampir semua orang telah terbiasa dengan windows
Kekurangan Windows
1. Lisensi windows masih sangat mahal dibandingkan dengan OS lain
2. Bukan OS open source sehingga terbentuknya komunitas jarang terjadi
3. Keamanan windows sangat rapuh, lebih sering terserang virus
4. OS terbaru selalu menuntut performa komputer yang lebih tinggi
5. Versi lebih tinggi berarti harus merogoh kocek lebih dalam
1. Lebih mudah untuk digunakan karena lebih user friendly daripada OS lain
2. Instalasi software lebih gampang daripada OS lain
3. Pengembang software banyak yang berbasis under windows
4. Memiliki support driver yang lebih banyak sehingga hardware mudah dikenali.
5. Memiliki perkembangan paling cepat karena tingkat kebutuhan pasar yang tinggi
6. Tersedia ratusan GPL dan Freeware yang ditawarkan untuk Windows
7. Lebih mudah melakukan perbaikan karena hampir semua orang telah terbiasa dengan windows
Kekurangan Windows
1. Lisensi windows masih sangat mahal dibandingkan dengan OS lain
2. Bukan OS open source sehingga terbentuknya komunitas jarang terjadi
3. Keamanan windows sangat rapuh, lebih sering terserang virus
4. OS terbaru selalu menuntut performa komputer yang lebih tinggi
5. Versi lebih tinggi berarti harus merogoh kocek lebih dalam
Tampilan Windows terdiri atas:
1.Desktop, yaitu
keseluruhan tampilan, biasanya dihiasi wallpaper/gambar
2.Icon, berupa
gambar-gambar kecil yang terletak di desktop, mewakili program/ aplikasi/
dokumen
Yang disebut juga Shortcut.
3.Tombol Start dengan lambang Ćædi bagian kiri.
4.Taskbar,
merupakan kepanjangan tombol Start.
5.System
Tray, berada di bagian kanan taskbar, berisi penunjuk waktu (jam),dan beberapa
icon yang
Mewakili prpgram/aplikasi khusus.
6.Quick
Launch (terdapat di Windows 98/IE4), berada di sebagian taskbar, berisi
beberapa icon
program
7.aplikasi yang sering digunakan.
program
7.aplikasi yang sering digunakan.
Pada Menu Start ini terdapat berbagai menu lain untuk dapat
menjalankan aplikasi-aplikasi yang di dalam computer antara lain :
• All Programs : Berisi semua program aplikasi yang telah di-install di dalam komputer kita.
• Documents : Berisi penyimpanan fail-fail dokumen yang telah dikerjakan/dibuka.
• Computer : Berisi informasi dan pengaturan awal dari komputer.
• Control Panel : Merupakan Panel pengaturan semua komponen komputer.
• Devices and Printers : Berisi informasi mengenai perangkat printer dan perangkat keras lain yang terhubung ke komputer.
• Search Programs and Files : Merupakan tempat untuk mencari fail-fail yang kita simpan di dalam komputer.
• Shutdown : Tempat untuk melakukan pengaturan off/mematikan komputer.
• All Programs : Berisi semua program aplikasi yang telah di-install di dalam komputer kita.
• Documents : Berisi penyimpanan fail-fail dokumen yang telah dikerjakan/dibuka.
• Computer : Berisi informasi dan pengaturan awal dari komputer.
• Control Panel : Merupakan Panel pengaturan semua komponen komputer.
• Devices and Printers : Berisi informasi mengenai perangkat printer dan perangkat keras lain yang terhubung ke komputer.
• Search Programs and Files : Merupakan tempat untuk mencari fail-fail yang kita simpan di dalam komputer.
• Shutdown : Tempat untuk melakukan pengaturan off/mematikan komputer.
Sumber:
3.MAC
Pengertian
MacOS
Macintosh
Operating System atau MacOS adalah sistem operasi GUI pertama besutan Apple Inc. yang
digunakan untuk mengoperasikan komputer Macintosh.
Sebagai sistem operasi, ketenaran MacOS memang masih kalah jika dibandingkan
dengan Windows. Namun jangan salah karena ternyata sistem operasi MacOS ini
menjadi yang pertama kali dalam hal penggunaan GUI atau Graphical User Interface. Selain itu masih ada banyak
fitur serta keunggulan lain yang bisa didapatkan dengan menginstall sistem
operasi yang satu ini. Selain dapat digunakan pada perangkat komputer, MacOS
juga bisa diinstall di smartphone atau gadget lain sesuai ketentuan atau
spesifikasi yang berlaku.
Anggapan
bahwa MacOS ini merupakan merupakan bagian dari Unix sama halnya seperti Linux muncul karena penggantian nama
menjadi OS X dan MacOS X server. Selain itu penggunaan kernel BSD yang ada pada
MacOS X server juga menjadi faktor lain yang semakin menguatkan anggapan
tersebut.
Sejarah
MacOS.
Sejarah
MacOS
Sistem
operasi MacOS atau Macintosh Operating System pada
awalnya dinamakan OS X oleh perusahaan pengembangnya yakni Apple Inc. Mendengar nama Apple ini mungkin sebagian
orang tidak menyangka karena memang lebih identik pada produk smartphone dengan
iOS sebagai sistem operasinya.
Namun ternyata sebagai salah satu perusahaan raksasa penyedia
berbagai macam perangkat lunak, Apple Inc juga turut andil dalam meluncurkan
MacOS untuk pertama kali pada tahun 1986. Dengan penggunaan desain yang elegan
penciptaan MacOS juga melibatkan orang – orang penting yakni Bill Atkinson, Jef
Raskin dan Andy Hertzfeld.
Jef Raskin sebagai salah satu orang yang
terlibat juga turut andil dalam pemberian nama Macintosh ini yang diambil dari
jenis apel kesukaannya. Setelah kemunculannya pertama kali pada tahun 1986,
MacOS mengalami beberapa kali pengembangan atau update, bahkan sempat berganti
nama menjadi MacOS X server pada tahun 2001 yang menjadi penerus dari MacOS 8
dan MacOS 9. Penggunaan “X” ini juga ditafsirkan beberapa pihak menjadi sebuah
kewajiban karena penggunaan basis Unix dalam pembuatannya. MacOsX server pada
dasarnya memang mirip dengan versi askinya,namun dengan catatan bahwa dalam
mencakup keperluan piranti lunak untuk keperluan manajemen dalam komputer
dengan skala lebih besar.Selain itu masih ada fitur-fitur tambahan lain yang
disediakan seperti SMTP,SMB,LDAP dan DNS dengan lisensi OS yang juga berbeda.
Kelebihan dan Kekurangan
MacOS
Kelebihan MacOS
- Penggunaan GUI (Graphical User Interface) pada MacOS menjadikan
tampilannya lebih menarik dan elegan sehingga sangat cocok untuk keperluan
desain serta multimedia.
- Penggunaan basis UNIX yang
diterapkan menjadikan pemakaiannya lebih stabil serta dalam segi keamanan
juga sangat terjamin (bebas dari virus, spyware dan malware).
- Kompatible bagi semua sistem
operasi. Artinya anda tidak perlu khawatir jika membuat dokumen dalam
format tertentu seperti PDF, HTML, MP3, TEXT, DOC, XLS dan
lainnya di MacOS karena bisa juga dijalankan pada sistem operasi lain.
- Dari segi kemudahan penggunaan juga
cukup terjamin karena anda secara langsung dapat mencoba sekaligus belajar
mengenai cara penggunaannya, selain itu support hardware pada MacOS juga
cukup jelas.
Kekurangan MacOS
- Dibalik semua keunggulan yang
ditawarkan ternyata MacOS masih memiliki banyak kekurangan, salah satunya
adalah harga yang cukup tinggi mengingat pihak Apple sendiri juga selalu
memberikan harga tinggi pada semua produknya termasuk juga sistem operasi
MacOS.
- Sistem operasi MacOS memang lebih
cenderung digunakan hanya pada keperluan desain grafis saja, bahkan sistem
ini tidak mensupport keperluan gaming.
- Pada suatu komputer MacOS tidak
bisa digunakan bersamaan dengan sistem operasi lain, tidak seperti Windows
yang juga mampu menjalankan Linux meskipun dalam pengemasan VirtualBox.
- Pihak Apple sebagai pengembang juga
tidak pernah memberikan lisensi kepada semua perusahaan yang ingin
hardwarenya mensupport MacOS, sehingga tidak bisa dirakit sendiri oleh
siapapun.
Sumber :
4.LINUX
Sejarah
Singkat Sistem Operasi Linux
Linux merupakan sistem operasi berbasis open source. Kernel sistem
operasi Linux di ciptakan oleh Linus Torvald pada tahun 1991 saat dia masih
berada dalam masa kuliah di Universitas Helsinski, Finlandia.Jauh sebelum Linus
Torvald mengembangkan kernel Linux Richard Stallman sudah terlebih dahulu
mengembangkan project GNU. Dalam project ini Stallman adalah untuk menciptakan
sistem operasi yang benar-benar free (free di sini berarti bebas untuk di kembangkan,
free tidak selalu gratis).
Berbagai kode program di kembangkan dan pada tahun 1991
kode ini telah terkumpul hanya kurang satu yaitu kernel. Sementara itu di
tempat lain Linus Torvald yang saat itu masih menjadi mahasiswa di Universitas
Helsinski mengembangkan project pribadi untuk mengembangkan kernel sistem
operasi yang mirip dengan UNIX (atau di sebut UNIX like).Setelah itu perkembangan Linux menjadi sangat
cepat. Pada 5 Oktober 1991 Linus mengumumkan kernel Linux 0.02 dan pada 19
Desember 1991 dia kembali memperkenalkan versi kernel 0.11 yang mana pada versi
ini Linux sudah dapat berfungsi selayaknya sistem operasi standar.
Sampai versi 0.11 kernel Linux masih berlisensi free software. Namun
pada rilis berikutnya Linus mengganti lisensi kernel yang ia ciptakan menjadi
GNU/GPL (General Public License) hal ini membuat siapapun dapat melihat,
mengembangkan dan berpartisipasi dalam proses development Linux.
Pada awal kemunculanya yakni pada tahun 1990-2000, Linux hanya di
gunakan pada lingkungan aplikasi berskala besar seperti web server, network
server dan database server. Namun setelah itu Linux mulai di kembangkan untuk
desktop. Banyak variasi sistem operasi Linux (atau di sebut Distro Linux) mulai
dari RedHat, Debian, Slackware beserta turunanya (RedHat memiliki distro
turunan seperti Fedora dan CentOS, Debian memiliki distro turunan seperti
Ubuntu dan Linux Mint).
Definisi Umum Linux
Pengertian
Linux adalah sebuah perangkat lunak yang berupa sistem operasi pada open source
yang disebarluaskan secara gratis di bawah naungan lisensi GNU (Gnu Not Unix).
Software ini merupakan turunan unix yang bekerja di berbagai jenis hardware
komputer. Lisensi GNU memberikan program lengkap beserta sumber kodenya (source
code).Selain itu, GNU memberikan hak mengkopi kode sumber sebanyak mungkin
bahkan mengubahnya sekalipun. Semua yang dilakukan itu legal di bawah payung
lisensi. Pihak yang berkeinginan menarik biaya dalam penggandaan atau
pengiriman program juga diperbolehkan oleh lisensi GNU.
Perkembangan Sistem Operasi Linux
Sistem operasi Linux telah banyak
mengalami perkembangan sejak pertama kali di kembangkan oleh Linus Torvald pada
1991.
1983 : Richard Stallman memprakarsai project GNU (Gnu’s Not Unix) untuk
1983 : Richard Stallman memprakarsai project GNU (Gnu’s Not Unix) untuk
menciptakan
Sistem operasi free (free = bebas)
September 1991 : Linus Torvald merilis kernel Linux versi 0.01
5 Oktober 1991 : Linus Torvald merilis kernel Linux versi 0.02
19 Desember 1991 : Linus Torvald merilis kernel Linux versi 0.11
5 Januari 1992 : Linus Torvald merilis kernel Linux versi 0.12
1996 : Kernel Linux versi 2.0 di rilis
Januari 1999 : Kernel Linux versi 2.2 di rilis
Januari 2001 : Kernel Linux versi 2.4 di rilis
2011 : Kernel Linux versi 3.0 di rilis
September 1991 : Linus Torvald merilis kernel Linux versi 0.01
5 Oktober 1991 : Linus Torvald merilis kernel Linux versi 0.02
19 Desember 1991 : Linus Torvald merilis kernel Linux versi 0.11
5 Januari 1992 : Linus Torvald merilis kernel Linux versi 0.12
1996 : Kernel Linux versi 2.0 di rilis
Januari 1999 : Kernel Linux versi 2.2 di rilis
Januari 2001 : Kernel Linux versi 2.4 di rilis
2011 : Kernel Linux versi 3.0 di rilis
- Sekarang
Linux sudah mudah di operasikan. Bahkan sekarang orang awam pun sudah banyak
yang
menggunakannya beda dengan dulu pengguna linux
identik dengan para hacker.
- Lebih unggul dalam hal keamanan karena linux merupakan sistem operasi yang multiuser sehingga
- Lebih unggul dalam hal keamanan karena linux merupakan sistem operasi yang multiuser sehingga
jika virus
menyerang user tertentu, maka akansangat sulit untuk menyebar ke user lainnya.
- Hampir semua
aplikasi yang biasa dijalankan di windows, sudah ada aplikasi linuxnya yang
dikembangkan Oleh komunikasi linux
atau bisa juga menggunakan software emulator.
- Linux mempu berjalan di dua mode.
- Linus lebih stabil sehingga jarang crash atau nge-hang yang mengharuskan kita untuk merestart
- Linux mempu berjalan di dua mode.
- Linus lebih stabil sehingga jarang crash atau nge-hang yang mengharuskan kita untuk merestart
komputer.
- Ada bermacam-macam pilihan pada linux seperti
Ubuntu, Fedora, Debian, Centos, RedHat,
Opensuse,Mandrive,dan sebagaiya
- Mempunyai komunitas
di bernagai penjuru dunia
Kekurangan/ kelemahan Linux:
- User banyak yang belum terbiasa menggunakan linux karena mereka lebih terbiasa menggunaka
windows.
- Dukungan hardware dari vendor-vendor tertentu
yang tidak terlalu baik pada linux. Jika ingin
atau www,linuxhardware.org/.
- Instalasi linux tidak semudah Instalasi windows.
Sumber:
5.ANDROID
Sejarah Android
Android dikembangkan pada tahun
2003 oleh perusahaan Android Inc. yang berdomisili di Palo Alto, California,
Amerika Serikat.Pada awalnya, sistem operasi Android dibuat untuk disematkan
pada kamera digital. Akan tetapi, melihat perkembangan kamera digital yang
tidak begitu baik, maka diputuskan untuk mengalihkan penyematan sistem operasi
Android dari kamera digital ke smartphone.Pada saat itu, sistem operasi
Symbian dan Windows Mobile telah terlebih dahulu menguasai pangsa pasar smartphone.
Keterbatasan
keuangan membuat Android Inc. diakui sisi oleh perusahaan raksasa, Google, pada
tahun 2005. Android Inc. secara resmi menjadi anak perusahaan Google pada tahun
tersebut.Pada akhirnya, di tahun 2008, Google mengenalkan smartphone pertama yang menggunakan
sistem operasi Android, yaitu HTC Dream.Sistem operasi Android versi 1.0 yang
digunakan oleh HTC Dream telah berhasil mendongkrak penjualan ponsel pintar
Di
tahun-tahun berikutnya, Google terus berusaha menjalin kemitraan dengan
beberapa produsen smartphone terkenal, seperti HTC, Samsung,
dan juga LG. Google menerapkan sistem terbuka kepada pembuat perangkat maupun
pengembang aplikasi dalam memodifikasi atau melakukan pembaharuan pada setiap
perangkat lunak yang ada di sistem operasi Android.
Strategi
tersebut ternyata telah berhasil menjadikan sistem operasi Android sebagai
sebuah sistem operasi yang paling banyak digunakan pada smartphone sampai sekarang.Pengembangan yang
dilakukan pada fitur-fitur Android terus dilakukan secara bertahap, seiring
dengan kebutuhan penggunaan smartphone untuk membantu aktivitas
penggunanya. Beberapa fitur-fitur baru selalu dimunculkan oleh Android pad
setiap peningkatan versinya.
Ratusan bahkan ribuan aplikasi dapat diunduh secara gratis melalui
toko aplikasi utama Android, yaitu Google Play Store.Kemajuan pesat dari
penggunaan Android saat ini telah berhasl mengalahkan sistem operasi yang
lainnya yaitu Symbian dan Windows.Hal yang cukup menarik dari penamaan Versi
Android adalah pegembangan sistem Androin dengan menggunakan kode yang diberi
nama berbagai makanan pencuci mulut yang diurutkan sesuai urutan abjad.
Sejarah Perkembangan Sistem Operasi Android
dari Masa ke Masa
Berikut ini tahapan sejarah perkembangan sistem operasi Android dari
masa ke masa yang berhasil dirangkum dari berbagai sumber
:
1. Android 1.0 (Astro)
Android 1.0 merupakan versi komersil pertama dari
Android. Sistem operasi ini diresmikan pada tanggal 23 September 2008.
Astro adalah nama versi pertama dari Android, tetapi
karena terdapat permasalahan dengan hak cipta pada nama Astro, maka pemberian
nama pada versi tersebut tidak jadi dilakukan.
Di dalam Android 1.0 telah diperkenalkan tempat
untuk mendownload berbagai aplikasi dari Android, yang diberi nama Android Market.
2. Android 1.1 (Bender)
Android versi 1.1 lebih memberikan sentuhan pada
beberapa aplikasi untuk meningkatkan performanya, misalnya system user
interface yang lebih baik.
Seperti halnya versi sebelumnya, terjadi
permasalahan terhadap hak cipta nama, sehingga pemberian nama Bender pada versi
Android 1.1 tidak dilakukan.
3. Android 1.5 (Cupcake)
Android versi 1.5 diluncurkan pada bulan Mei tahun
2009. Perlu diketahui, bahwa Android 1.5 adalah versi Android pertama yang
menggunakan nama kue kecil mungil yang bernama Cupcake.
Dikarenakan versi ketiga dari Android, maka
pemberian nama versinya diawali dengan huruf C, yaitu Cupcake.
Aplikasidan fitur yang ditambahkan pada sistem
Android ini, antara lain aplikasi kamus dan keyboard,aplikasi merekam dan
memutar video dalam format MPEG-4, aplikasi Widget yang lebih lengkap, dan
aplikasi mengunggah video ke dalam Youtube secara lebih mudah.
4. Android 1.6 (Donut)
Masih di tahun yang sama (September 2009), Android
kembali mengenalkan versi sistem operasinya yang terbaru dengan nama Android
1.6 Donut.
Pada versi ini, terdapat penambahan dukungan
jaringan CDMA/EDVO yang pada versi Android 1.5 tidak ditemukan. Terdapat pula
penambahan fitur pada sistem kamera dan mesin pencari (search engine).
5. Android 2.3-2.1 (Eclair)
Di dalam perkembangan selanjutnya, bersamaan dengan
peluncuran smartpone Motorola
Droid, Android mengenalkan kembali versi terbarunya yang diberi nama Android
2.3-2.1 dengan kode Eclair. Penambahan yang dilakukan pada versi ini adalah
adanya fitur GPS (Global Positioning System).
6. Android 2.2-2.2.3 (Froyo)
Pada tanggal 20 Mei 2010, Android resmi meluncurkan
sistem operasi Android 2.2-2.2.3 dengan kode Froyo (Frozen Yogurt).
Tambahan fitur pada versi Android ini adalah Adobe
Flash Player, yang pada versi sebelumnya belum ada. Selain itu, adanya dukungan
dari kartu Mirco SD (Secure Digital)
untuk penyimpanan data dalam kapasitas lebih besar.
7. Android 2.3-2.3.7 (Gingerbread)
Sekitar 7 bulan setelah peluncuran Android Froyo,
tepatnya pada bulan Desember 2010, Android kembali merilis sistem operasi vesi
terbarunya, yang diberi nama Android Gingerbread.
Android 2.3-2.3.7 Gingerbread memiliki keunggulan
dibanding versi sebelumnya, yaitu dapat digunakan untuk melakukan panggilan
video (video call).
8. Android 3.0-3.2.6 (Honeycomb)
Android versi Honeycomb resmi diluncurkan pada bulan
Februari 2011. Sebenarnya versi Android ini dikhususkan untuk pengguna tablet
berbasis Android.
Pada versi ini, ditawarkan tampilan status bar yang
semakin memudahkan penggunanya dalam berselancar.
9. Android 4.0-4.0.4 (Ice Cream Sandwich)
Android versi Ice Cream Sandwich diluncurkan pada
bulan Oktober 2011. Sistem operasi Android Ice Cream Sandwich hadir dengan
tampilan yang lebih elegan dibandingkan versi terdahulu. Peningkatan kualitas
fotografi dan video dilakukan pada versi Android ini.
10. Android 4.1-4.3 (Jelly Bean)
Pada bulan Juli tahun 2012, Android kembali
meluncurkan sistem operasi terbarunya yang diberi nama Android Jelly Bean.
Nexus 7 merupakan perangkat seluler yang menggunakan Android versi Jelly Bean
ini.
11. Android 4.4+ (KitKat)
Android versi KitKat diresmikan penggunaanya oleh
Google pada tanggal 4 September 2013. Operasi sistem ini diklaim mampu
memberikan tampilan status bar transparan dan pembaharuan User Interface pada
program Goole Maps Navigation dan Alarm.
12. Android 5.0+ (Lolipop)
Android versi Lolipop telah menerapkan processor 64
bitt dan mampu melakukan pengotimalan penggunaan baterai, sehingga smartphone yang support dengan versi
Android ini akan memiliki daya tahan baterai lebih tinggi dibanding sebelumnya.
Perubahan internal pada platform juga dilakukan,
yaitu menggantikan Dalvik dengan Android Runtime (ART) untuk meningkatkan
performa aplikasi.
13. Android 6.0+ (Marshmallow)
Android 6.0+ dengan kode M (Marshmallow) telah
diperkenalkan oleh Google pada bulan Oktober 2015.
Sistem operasi Android marshmallow merupakan
lanjutan dari pengembangan Android Lolipop. Pada versi ini, diperkenalkan
aplikasi API untuk menyempurnakan asisten kontekstual dalam Google Now On Tap,
sebagai kemampuan baru dari aplikasi Google Search.
14. Android 7.0 (Nougat)
Android 7.0 dengan kode N (Nougat) diresmikan pada
bulan Maret 2016. Nama “Nougat” diambil dari nama permen kacang yang populer di
Perancis.
Android Nougat memungkinkan para pengunanya untuk
dapat membuka dua aplikasi sekaligus dalam mode split screen. Pengguna juga dapat memiliki sampai
sembilan toggles dalam satu layar dengan fitur Pengaturan Cepat.
15. Android 8.0 (Oreo)
Android 8.0 Oreo resmi diluncurkan pada tanggal 21
Agustus 2017 bertepatan dengan terjadinya gerhana matahari total di Amerika
Serikat. Beberapa fitur baru dimunculkan pada sistem operasi Android Oreo ini.
Jenis jenis android
1.Apple Pie / Alpha v1.0
2.Banana Bread v1.1
3. CupCake v1.5
4. Donut v1.6
5. Eclair v2.0-2.1
6. Froyo/Forzen Yogurt v2.2
7. Gingerbread v2.3
8. Honeycomb v3.0-3.2
9. Ice Cream Sandwich v4.0
10. Jelly bean v4.1.2
11. KitKat v4.4.2
12. Lolipop v5.0
13. Marsmelow v6.0
14. Nougat v7.0
15. Oreo v8.0
kelebihan
sistem operasi Android
kelebihan sistem operasi Android
kelebihan sistem operasi Android
1. Penggunaan yang didesain mudah pada fitur-fitur aplikasi, serta
tidak sulit untuk dipahami.
2. Android dapat juga dikatakan sistem operasi berbasis Linux yang
open source. Dengan begitu akan memberikan peluang besar untuk para developer
membuat dan mengembangkan aplikasi-aplikasi yang bagus dan canggih.
3. Pengguna dapat dengan bebas untuk memilih aplikasi yang mana
saja yang ingin digunakan.
4. Tersedia banyak sekali aplikasi yang dapat digunakan
secara gratis dengan berbagai fungsinya, itu secara resmi tersedia di
Google Play Store.
5. Sistem operasi Android bersifat multitasking, yang berguna untuk
menjalankan berbagai aplikasi secara mudah, serta dapat menelusuri apps Android
yang diinginkan.
6. Aplikasi untuk sistem Android juga dikembangkan secara up to
date, sehingga setiap waktu akan muncul berbagai program dengan teknologi baru
yang luar biasa fitur-fiturnya.
7. Kamu bisa menginstal ROM yang dimodifikasi, akan tetapi pada
sistem operasi Android sendiri memiliki cukup banyak jenis custom ROM. Tenang
saja hal tersebut dijamin tidak membahayakan perangkat smartphone.
8. OS Android memiliki keunggulan dibandingkan dengan sistem
operasi lainnya seperti salah satunya iOS yang dipunyai milik Apple, dimana iOS
hanya dapat digunakan oleh produk dari Apple sendiri. Adapun Android dapat
digunakan berbagai merek smartphone seperti Samsung, Sony Ericsson,
Motorola, dan HTC.
9. Widget yang ada di homescreen bisa diakses dengan berbagai
setting, cepat dan juga mudah
Kekurangan Sistem Operasi Android
1. Sistem operasi Android tampaknya menuntut pengguna untuk harus
memiliki koneksi internet dalam keadaan aktif. Seperti minimalnya perlu koneksi
internet GPRS, hal ini agar perangkat siap untuk online sesuai dengan kebutuhan
pengguna.
2. Memang terdapat banyak Aplikasi Android yang dapat digunakan
secara gratis, akan tetapi seringkali pada aplikasi yang digunakan akan
memunculkan iklan yang cukup mengganggu.
3. Baterai pada smartphone dengan sistem Android akan sangat boros
dibandingkan OS lainnya, hal tersebut disebabkan dengan banyaknya proses yang
berjalan secara background yang membuat energi baterai menjadi cepat habis .
Sumber:
Comments
Post a Comment